Wanita Karier yang Selamat Dunia dan Akhirat Teladan dari Ibunda Siti Khadijah
Tidak ada
pilihan antara rumah tangga atau karier bagi seorang perempuan. Tidak ada
pilihan sekolah atau berkeluarga bagi seorang perempuan. Tidak ada pilihan di
dapur atau di ranjang bagi seorang perempuan. Tidak ada pilihan di dalam rumah
atau di luar rumah bagi seorang perempuan. Tidak ada pilihan karena telah
terbukti oleh teladan kita Ibunda Siti Khadijah dua duanya bisa dilakukan.
Kalau ditanya
kenapa beliau bisa seperti itu sedangkan ketika kita menjalannkannya terasa
berat? Ya memang ada persiapan yang harus dilakukan ketika kita ingin menjadi
seperti beliau. Beliau pun mempersiapkannya sejak dulu.
Pertama, Ibunda
kita Siti Khadijah terkenal dengan spiritualitasnya yang tinggi. Meski hidup di
zaman Jahiliyah tetapi Ibunda Siti Khadijah tidak mengikuti zamannya. Beliau
tetap mempertahankan keimanannya dan keyakinannya kepada Tuhan yang Maha Esa
sampai beliau akhirnya masuk Islam. Penting dasar ini ada, agar bagaimanapun lebihnya
seorang istri, ia tetaplah istri dengan segala tanggung jawab atas anak dan
suaminya. Ketakutan kepada Allah membuat seorang wanita karier rela melepaskan
berbagai atributnya ketika ia berada di rumah berkumpul bersama keluarganya.
Kedua, Ibunda kita
Siti Khadijah terkenal dengan kecerdasannya. Hal ini bisa kita lihat dengan
kecerdasan beliau mengelola kekayaan peninggalan suaminya terdahulu sehingga
meski menjanda beliau mandiri secara ekonomi bahkan disegani dengan
kekayaannya. Kecerdasan beliau yang lain adalah menjalin kerjasama bisnis dan
pandai dalam merekrut pegawai. Dasar kecerdasan bagi seorang wanita tidak saja
diperlukan untuk usaha dan pekerjaannya tetapi juga untuk mendidik anak-anaknya
dan menjaga rumah tangganya. Tidak ada larangan dalam islam untuk kecerdasan
wanita, sebaliknya wanita islam haruslah cerdas sebab ia madrasah pertama bagi
keluarganya.
Ketiga, Ibunda
Siti Khadijah berpendirian kuat contohnya ketika pada saat itu wanita arab
cenderung menghabiskan uang untuk berdandan dan membeli barang-barang mewah
hingga tidak jarang jath miskin, tetapi Ibunda kita tidak terikut arus, beliau
malah rajin berderma.
Keempat, Ibunda
kita Siti Khadijah terkenal dengan keluhuran budinya sebagai seorang wanita.
Subhanallah, jika disebutkan satu per satu sulit rasanya menggambarkan
keangguan sikap yang Ibunda yang menjadi dasar kenapa beliau sukses menjadi
wanita karier dan ibu rumah tangga.
Selain itu, oleh
penulis, Khoirul Amru Harahap, LC, M.H.I, disimpulkan pula 8 kunci sukses
bisnis bunda Siti Khadijah yakni:
1.
Keimanan
yang kokoh dan spiritualitas yang tinggi
2.
Mentalitas
Wirausaha
3.
Punya
Modal dan Pandai mengelolanya
4.
Punya
kemampuan
5.
Suke
Bederma
6.
Berani
mengambil keputusan dan pandai membaca peluang
7.
Pandai
membaca pasar dan target pasar
8.
Stabilitas
keamanan kota Makkah dan letaknya yang strategis untuk iklim usaha
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda